
Akreditasi Berbasis Kinerja Diharapkan Jadi Pemantik Perubahan
19 Agustus 2025
Redaksi
JAKARTA - Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (BAN-PDM) menggelar Rapat Koordinasi Pimpinan (Rakorpim) di Jakarta pada Senin-Rabu, 18-20 Agustus 2025. Pertemuan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan memperkuat sinergi dalam menjalankan program akreditasi yang kini berfokus pada kualitas pembelajaran.
Dalam acara yang dihadiri oleh perwakilan BAN-PDM dari 34 provinsi se-Indonesia ini, Ketua BAN-PDM Totok Suprayitno menyampaikan sejumlah progres dan rencana strategis. Menurut Totok, BAN-PDM telah mengembangkan instrumen akreditasi baru bernama IA 2024.
“Instrumen ini merupakan penyempurnaan dari IASP 2020. Kami menegaskan kembali cita-cita untuk menggeser akreditasi dari sekadar melihat ketaatan administrasi menjadi akreditasi berbasis kinerja, yang fokus pada the quality of learning atau kualitas pembelajaran anak,” ujar Totok.
Sebagai upaya untuk memastikan instrumen akreditasi ini dapat diterapkan dengan baik, BAN-PDM telah melatih para trainer yang selanjutnya akan melatih sekitar 9.000 asesor di seluruh Indonesia. Pelatihan juga diberikan kepada anggota BAN-PDM di tingkat provinsi.
Selain pengembangan instrumen, BAN-PDM juga memperbarui proses bisnis akreditasi dengan menambahkan langkah tindak lanjut. Tujuannya, kata dia, agar hasil akreditasi dapat menjadi pemantik perbaikan nyata bagi sekolah.
“Kami berharap akreditasi tidak hanya berhenti pada stempel A, B, atau C, tetapi menjadi pemantik perubahan dan perbaikan kualitas belajar anak-anak,” lanjut Totok.
Totok juga menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai unit di bawah Kemendikdasmen, seperti LPMP (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan) atau BPMP (Balai Penjaminan Mutu Pendidikan), agar hasil akreditasi dapat ditindaklanjuti secara efektif. Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan perencanaan mikro yang detail, sehingga setiap perwakilan BAN-PDM provinsi siap untuk mengimplementasikan program di daerah masing-masing. (soleh/redaksi)